Rabu, 26 Juni 2013

Ubuntu: Antara Desktop, Server, dan Alternate

Ketika kita hendak mendownload ubuntu, sering kita lihat terdapat banyak pilihan file iso yang bisa di download. Ada yang untuk versi i386, amd64 atau powerpc. Perbedaan tersebut disesuaikan dengan prosesor yang digunakan oleh komputer. i386 digunakan pada prosesor dengan arsitektur intel 386 32-bit. amd64 digunakan pada arsitektur amd 64-bit. Sedangkan powerpc digunakan pada prosesor powerpc yang digunakan oleh apple.
Selain perbedaan ketiga versi tersebut, masih terdapat perbedaan lain. Seperti torrent dengan non-torrent. Perbedaan tersebut hanya dalam metode download-nya saja. Sedangkan perbedaan yang lain adalah adanya versi Alternate, Server dan versi Desktop.
Mungkin bagi yang belum terbiasa mungkin akan bingung dengan perbedaan tersebut. Apa itu versi desktop, apa itu versi server, apa itu versi alternate. Yang membedakan antara versi alternate, versi server dan versi desktop kurang lebihnya adalah sebagai berikut :
Desktop
  • Merupakan Ubuntu Live CD
  • Ubuntu yang diinstall adalah versi desktop
  • Proses penginstallan dilakukan dengan terlebih dahulu me-load Live CD tersebut
  • Proses Penginstallan berbasis GUI karena telah me-load Live CD terlebih dahulu
  • Memerlukan Spek yang lebih tinggi dari spek requirement ubuntu yang telah diinstall karena harus me
    -load live cd terlebih dahulu
Alternate
  • Merupakan CD installer murni
  • Ubuntu yang diinstall dapat berupa server atau versi desktop
  • Proses penginstallan langsung dimulai ketika booting CD
  • Proses penginstallan berbasis text mode
  • Bisa dilakukan pada komputer dengan spek yang mepet atau lebih rendah dari spek requirement
Server
  • Merupakan CD installer murni khusus untuk server
  • Ubuntu yang diinstall adalah versi server tanpa GUI
  • Proses penginstallan langsung dimulai ketika booting CD
  • Proses penginstallan berbasis text mode
  • Spek yang diperlukan sesuai dengan requirement
Perbandingan diatas adalah beberapa yang saya amati, bila ada kekurangan dan kesalahan harap dimaklumi karena hanya melihat secara kasar

Kamis, 13 Juni 2013

INSTALL ULANG WINDOWS DENGAN FLASHDISK



Instal lewat flashdisk saya menggunakan software seperti Wintoflash, flash boot, dll. Alhasil semuanya kurang memuaskan. dan akhirnya saya tetap pakai cara yang satu ini, menurut saya ini masih menjadi cara yang paling maknyus.



Persiapan :

USB flash disk 8 Gb



Langkah - langkah cara install ulang komputer dengan flashdisk yaitu :


1. Merubah flash disk menjadi FAT 32
  1. Colokkan USB Flashdisk anda. (pastikan laptop anda hanya terpasang 1 USB Flashdisk ini saja).
  2. Tekan Tombol start-run ketik cmd dan klik OK, atau WIN (tombol sebelah alt seperti bendera) +R, ketik cmd dan klik OK.
  3. Ketik diskpart pada jendela CMD dan tekan ENTER (akan membuka jendela baru unutuk CMD).
  4. Ketik list disk,
  5. Ketik select disk 1 dan tekan ENTER.
  6. Ketik clean dan tekan ENTER.
  7. Ketik create partition primary dan tekan ENTER.
  8. Ketik select partition 1 dan tekan ENTER
  9. Ketik active dan tekan ENTER.
  10. Ketik format fs=fat32 dan tekan ENTER
  11. Ketik assign dan tekan ENTER
  12. Ketik exit dan tekan ENTER.

2. Copy paste windows 7/XP. kalau tidak bisa tercopy paste silahkan matikan dulu Antivirus yang anda pakai.



3. Atur Booting komputer anda melalui USB Flashdisk, dengan mengganti setting bootnya melalui USB Flashdisk (1st Boot Device/Berada paling atas/nomer 1)

Pilih Save Setting (Lihat keterangan tombol untuk save - tekan tombol "Y" - OK

Proses booting melalui USB Flahdisk siap dijalankan :).



Adapun kelebihan install ulang Notebook/komputer melalui flashdisk :

- Proses berjalan lebih cepat

- Tidak rawan macet.

Selasa, 11 Juni 2013

Cara Mengisi Tinta Ulang Epson L200

Sudah sekitar 6 bulan ini saya memakia printer L200 untuk keperluar rental komputer yang saya kelola dan Cara Isi Ulang Tinta Epson L200 (Refill Epson L200) tidak begitu sulit. Walaupun agak sedikit lambat, printer Epson L200 yang saya pakai lumayan stabil khususnya untuk print warna. Sekedar berbagai pengalaman berikut cara mengisi ulang tinta Epson L2oo yang saya lakukan.

1.    Angkat sedikit keatas kotak Isi Ulang printer epson l200 anda.
2.    Jadikan posisinya dari Vertikal Menjadi Horizontal (diangkat lalu dibaringkan ke bawah).
3.    Buka tutup lubang kotak tinta yang mau diisikan tintanya.
4.    Isi tinta asli epson ke kotak warna yang di inginkan.
5.    tutup kembali lobang tinta yang telah diisi.
6.    kembalikan posisinya ke arah semula, lalu letakan dipegait yang ada/menyatu dengan printer --- (selesai Pengisian).
7.    di menu star klik add printer (win xp) atau devices and printers (win 7).
8.    klak (klik kanan di printer epson L200), lalu pilih Printing Preferences.
9.    Klik di tab maintenance, pilih Epson Status Monitor 3 pada printer epson L200.


10.    Nah biasanya kalau selesai kita mengisi tinta ada tulisan  How to...  (di klik)
11.    lalu keluar kotak dialog yang disertai dengan kotak isian serial dari tinta yang kita isi (sebelumnya di conteng dahulu jenis warna yang mau kita isi).

Pengisian/isi ulang printer Epson L200  selesai
...semoga sukses..